Banten

Bungkam Persipasi, Perserang Ingin Konsisten

SOLO – Perserang mampu tampil solid saat mengalahkan PCB Persipasi Bekasi, Jumat (17/1) sore dengan skor 1-0. Kini, Laskar Singandaru bertekad menunjukkan konsistensi saat menghadapi Tornado FC Di Lapangan Kota Barat, Senin (20/1/2025) sore ini.

Saat menghadapi PCB Persipasi, laga sempat tertunda selama 60 menit karena lapangan di Stadion UNS Surakarta tergenang air setelah diguyur hujan deras. Kedua tim kemudian memulai laga dengan sama-sama menunjukkan intensitas tinggi.

Sejumlah peluang mampu dihadirkan kedua tim di 45 menit babak pertama. Namun, buruknya kondisi lapangan membuat permainan kedua tim tak maksimal dalam menyelesaikan peluang-peluang itu.

Di babak kedua, kedua tim masih bermain ngotot. Namun Perserang mampu tampil klinis dengan menciptakan lebih banyak peluang berbahaya. Dua punggawa Laskar Singandaru yang baru dimasukkan di awal babak kedua menjadi pembeda.
Serdhy Ephifano Rocky Sipolo yang dimasukkan menggantikan Ikmal Nur Syamsu menjebol gawang Persipasi yang dijaga M Fajar Ali. Serdhy memanfaatkan umpan silang yang dilepas Muklis yang menggantikan Hari Habrian. Gol tercipta di menit 75. Gol itu menjadi satu-satunya gol yang tercipta dalam pertandingan itu. Perserang pun meraih kemenangan ketiganya musim ini.

Berbekal kemenangan itu, Perserang pun bertekad mengulangi performa solid saat menghadapi pemuncak klasemen sementara Grup A, Tornado FC. Laga bakal digelar di Lapangan Kota Barat, Surakarta, Senin (20/1/2025) sore ini.

Lihat juga Liga Nusantara: Hadapi PCB Persipasi, Perserang Bertekad Menang

Pelatih interim Perserang, Melkianus Arnesius Papare meyakini kemenangan melawan PCB Persipasi akan meningkatkan kepercayaan diri Sunadi dan kawan-kawan.

Menurutnya, meski sudah tak berpeluang masuk babak enam besar, Perserang akan tetap bertekad memenagi setiap laga demi bekal menghadapi babak play off degradasi.
“Pada putaran pertama kami dikalahkan PCB PErsipasi, tetapi kami mampu membalasnya dengan permainan solid yang ditunjukkan seluruh pemain. Kami bertekad mengulangi hal itu saat melawan Tornado FC, kami akan membalas kekalahan di putaran pertama,” kata pelatih yang kerap disapa Melki itu.

Tekad Melki dilandasi permainan Perserang yang terus meningkat di putaran kedua. Dari putaran ini, Perserang beberapa kali mampu unggul lebih dulu sebelum akhirnya dikalahkan atau dipaksa seri oleh lawannya. Namun hal itu mampu diantisipasi di pertandingan terakhir saat mengalahkan PCB Persipasi.

“Kemenangan melawan PCB Persipasi merupakan buah dari evaluasi yang kami lakukan. Manajemen, tim pelatih dan para pemain semakin kompak untuk meraih hasil terbaik di pertandingan-pertandingan yang sudah dijalani,” kata Melki.

Hal senada disamapaikan penyerang Perserang, Cecep Mulyana. Menurutnya, para pemain semakin menyadaari kesalahan-kesalahan yang dilakukan pada pertandingan sebelumnya. Saat melawan Persipasi kesalahan-kesalahan itu mampu diminimalisir sehingga Perserang mampu keluar sebagai pemenang.

“Kami juga akan menujukkan hal yang sama saat menghadapi Tornado FC, Karena kami ingin menyapu bersih dua laga terkahir dengan kemenangan,” kata Cecep.

Meski tak berpeluang lolos ke babak enam besar, Cecep meganggap kemenangan di dua laga terakhir tetap punya nilai penting bagi skuad Laaskar SIngandaru. Menurutnya, kemenangan akan meningkatkan semangat moril para pemain saat menmghadapi babak plaf off degradasi yang bakal digelar Februari mendatang.

“Para pemain bertekad untuk mengalahkan Tornado FC. Meski mereka berstatus pemimpin klasemsn, kami tak gentar dan akan meraih poin penuh dalam pertandingan hari ini,” kata Cecep.

Meski begitu, Tornado FC juga punya tekad tampil habis-habisan saat meladeni Perserang. Mereka bertekad bangkit usai kalah dari Persikab Kabupaten Bandung di laga terakhir. (rf)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button