BANTEN – KPU Kota Serang resmi menetapkan 2 tempat pemungutan suara (TPS) di lokasi khusus untuk Pilkada Serentak 2024.
Anggota KPU Kota Serang Abdul Rohman mengatakan, pihaknya saat ini telah menetapkan 2 TPS di lokasi khusus untuk Pilkada 2024. Kedua TPS tersebut berada di Rumah Tahanan (Rutan) Negara Kelas llB Serang dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas llA Serang.
“Di lokasi khusus ada 1 di rutan dan 1 di lapas. Jadi ada 2 TPS lokasi khusus,” kata Abdul Rohman di salah satu hotel di Kota Serang usai penetapan daftar pemilih tetap (DPT) tingkat KPU Kota Serang untuk Pilkada 2024, Kamis, (19/09/2024).
Menurut Abdul Rohman, di Kota Serang hanya ada 2 TPS lokasi khusus karena tidak ada lokasi khusus lain yang memenuhi syarat. Namun, ia tidak mengingat secara betul berapa jumlah pemilih di 2 TPS lokasi tersebut.
“Kenapa Rutan dan Lapas menajdi TPS lokasi khusus karena pemilihnya pemilih khsusus beda dengan pemilih reguler,” tuturnya.
Lihat juga KPU Banten Siapkan 18 TPS di Lokasi Khusus Pilkada 2024
Abdul Rohman menyebutkan, adapun daftar pemilih yang resmi ditetapkan menjadi DPT oleh KPU Kota Serang yaitu 513.851 pemilih. Tersebar di 992 TPS yang ada di 6 Kecamatan di Kota Serang.
“Laki-laki di angka 258.957 pemilih dan perempuan 254.914 pemilih,” sebutnya.
Angka tersebut bertambah jika dibandingkan dengan daftar pemilih sementara (DPS) yang hanya 513.744 pemilih.
Menurut Abdul Rohman, data pemilih tersebut sudah final. Apabila ada masyarakat yang meninggal dikemudian hari maka akan ditandai dalam DPT.
Sebelumnya, KPU Kota Serang telah menetapkan sebanyak 513.744 pemilih menjadi Daftar Pemilih Sementara (DPS) untuk Pilkada 2024 pada 11 Agustus 2024.
“Setelah (penetapan) di tingkat kota ada pleno rekapitulasi DPS tingkat provinsi 15 Agustus,” katanya melalui pesan Whatsapp.
Abdul Rohman mengatakan, semula terdapat 510.328 pemilih yang masuk dalam Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) hasil sinkronisasi. Namun setelah dilakukan proses coklit, data tersebut bertambah menjadi 513.744 pemilih. Sehingga ada penambahan sebanyak 3.446 pemilih usai coklit.
Ungkap Abdul Rohman, 513.744 pemilih tersebut terdiri dari 258.838 pemilih laki-laki dan 254.906 pemilih perempuan untuk Pilkada 2024. (ukt)
