Ini Dia Partai Politik yang Daftar Calegnya Tak Penuhi 30% Kuota Perempuan

BANTEN – Sejumlah partai politik daftar calon anggota legislatifnya tidak memenuhi kuota 30% keterwakilan perempuan. Meski begitu, Daftar Calon Tetap (DCT) DPRD Banten untuk Pemilu 2024 ditetapkan KPU Banten.

Seperti diketahui, KPU Banten menetapkan DCT DPRD Banten pada 3 November 2023.

Sebanyak 1.333 calon anggota legislatif (caleg), terdiri dari 833 calon laki-laki dan 500 calon perempuan. Dengan persentase keterwakilan perempuan di setiap dapil kurang dari 30 persen.

Pada dapil 2 (Kabupaten Serang A) dan Dapil 3 (Kabupaten Serang B) keterwakilan perempuan Partai Gelora tidak memenuhi ketentuan 30 persen karena hanya ada satu caleg laki-laki di 2 dapil tersebut, sehingga tidak memenuhi ketentuan 30 persen keterwakilan perempuan.

Lihat juga Daftar Calon Tetap DPRD Banten untuk Pemilu 2024 Ditetapkan

Dapil 5 (Tangerang B) ada 3 parpol yang tidak memenuhi ketentuan keterwakilan perempuan yaitu PKN yang hanya mencalonkan 1 caleg laki-laki, PSI 28,57 persen yaitu caleg 5 laki-laki dan 2 perempuan, serta Partai Ummat sebesar 28,57 persen dengan hanya mencalonkan 5 caleg laki-laki dan 2 caleg perempuan.

Dapil 6 (Kabupaten Tangerang C) ada 3 parpol yang juga tidak memenuhi ketentuan keterwakilan perempuan, yaitu PKB dan Demokrat.

Kesemua parpol itu, masing-masing hanya mencalonkan 6 caleg laki-laki dan 2 caleg perempuan yang hanya memenuhi 25 persen keterwakilan, serta Partai Garuda yang hanya memenuhi keterwakilan 25 persen,.karena mencalonkan 3 caleg laki-laki dan 1 caleg perempuan.

Untuk Dapil 7 (Kota Tangerang A) Partai Ummat mencalonkan 3 caleg laki-laki dan 1 caleg perempuan dengan presentase 25 persen.

Dapil 8 (Kota Tangerang B),.PKB, NasDem, Demokrat, Perindo, keterwakilan perempuan hanya 28,57 persen.

Partai politik tersebut masing-masing mencalonkan 5 caleg laki-laki dan 2 perempuan. Serta Gelora dan Hanura yang tidak mencalonkan satupun caleg di dapil tersebut.

Selanjutnya, Dapil 9 (Kota Tangerang Selatan), PKB, PSI, PPP, dan partai Ummat hanya 27,27 persen keterwakilan perempuan.

Masing-masing hanya mencalonkan 8 caleg laki-laki dan 3 caleg perempuan.

Sedangkan Partai Gelora hanya 25 persen keterwakilan perempuan yang mencalonkan 3 caleg laki-laki dan 1 caleg perempuan.

Di Dapil 10 (Lebak) hanya Partai Gelora yang tidak memenuhi keterwakilan caleg satupun.

Kemudian, di Dapil 11 (Pandeglang), Golkar dan Demokrat hanya mencapai 27,27 persen keterwakilan perempuan dengan mencalonkan 8 caleg laki-laki dan 3 caleg perempuan.

Lalu Hanura dan Ummat yang hanya 25 persen, mencalonkan 3 caleg laki-laki dan 1 perempuan. Sedangkan PKN dan Gelora tidak mencalonkan caleg satupun di dapil ini.

Dapil 12 (Kota Cilegon), PKB, PDIP, Golkar, NasDem, dan Demokrat hanya 25 persen keterwakilan perempuan. Masing-masing hanya mencalonkan 3 caleg laki-laki dan 1 caleg perempuan. (ukt)