Debat Terkahir, Capres Akan Lebih Penuh Perhitungan
BANTEN – Debat terakhir calon presiden (Capres) akan digelar pada Minggu, (04/02/2024). Para capres diprediksi akan berdebat dengan lebih banyak perhitungan.
Pengamat Politik di Banten Usep Sampul Ahyar mengatakan, para kandidat capres akan berdebat dengan penuh perhitungan agar tidak menimbulkan sentimen negatif dari masyarakat yang menonton debat. Hal itu karena pada debat terakhir akan menjadi debat yang paling diingat oleh masyarakat hingga hari pemungutan suara.
“Itu pasti dihitung dengan elektabilitas karena akan menjadi debat yang paling diingat sampai 14 Februari. Agar tidak mendapatkan sentimen negatif,” ungkap Usep melalui sambungan telepon, Minggu, (04/02/2024).
Lihat juga Cawapres 01, Cak Imin Optimistis Raih 70 Persen Suara di Banten
Meski begitu, debat nanti malam diprediksi akan mempertontonkan para capres yang saling serang soal isu pendidikan. capres 01 Anies Baswedan yang pernah menjabat sebagai Menteri Pendidikan mungkin akan dipertanyakan soal kebijakannya tentang pendidikan karena di reshuffle saat menjadi menteri.
Usep mengatakan, capres 02 Prabowo Subianto akan lebih sedikit memunculkan gimmick ketimbang debat-debat sebelumnya. Hal itu karena gimmick yang dilakukan pada debat sebelumnya tidak terlalu menarik simpati masyarakat.
“Mungkin 02 tidak akan terlalu banyak mengeluarkan gimmick karena di 2 debat sebelumnya itu juga kebanyakan gimmick di kritik, tidak memunculkan simpati dari masyarakat,” jelasnya.
Dikatakan Usep, posisi Anies sudah cukup jelas mengusung perubahan dan akan menyerang kebijakan-kebijakan Jokowi dan posisi Prabowo akan bertahan pada kebijakan yang selama ini Jokowi lakukan. Sedangkan posisi Ganjar sebagai capres 03 sedikit membingungkan karena sebelumnya berada di pemerintahan dan saat ini sudah berada di luar pemerintahan karena cawapres 03 Mahfud MD telah mengundurkan diri sebagai Menkopolhukam.
“Capres 03 ini agak membingungkan posisinya. Di satu sisi kemarin dia bagian dari pemerintahan tapi di sisi lain saat ini juga agak berbeda. Ya pasti semuanya mencari poin debat seperti ini pasti untuk kepentingan mencari poin itu. Mencari poin bukan hanya mencari konsep tapi harus bagus dalam penampilan, gestur, gimmick dan sebagainya,” tutup Usep.
Terpisah, Sekretaris Tim Pemenangan Daerah (TPD) 03 Provinsi Banten Asep Rahmatullah yakin performa Ganjar Pranowo akan konsisten karena gagasan yang disampaikan oleh Ganjar berdasarkan observasi secara langsung bertemu dengan rakyat.
“300 lebih daerah Pak Ganjar datangi. Pak Ganjar sudah mendengar apa yang dibutuhkan oleh rakyat dan apa yang harus dilakukan Pak Ganjar dan Pak Mahfud terpilih,” ungkapnya melalui sambungan telepon.
Asep Rahmatullah mengungkapkan, performa Ganjar akan lebih onfire karena satu-satunya pasangan capres-cawapres yang sudah tidak menjadi bagian dari pemerintahan. Menurutnya, Mahfud MD telah menunjukan nilai-nilai etika dalam bernegara karena sudah mundur dari Menkopolhukam.
“Debat nanti malam adalah debat bagaimana seorang capres mampu menjawab persoalan yang ada di Republik Indonesia ini. Salah satunya penegakan hukum, juga terhadap bagaimana melanjutkan program yang selama ini dianggap baik dan membuat program menjadi lebih baik,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua TKD AMIN Banten Gembong R Sumedi optimis performa paslon 01 Anies Baswedan akan lebih optimal ketimbang debat sebelumnya.
“In syaa Allah optimis,” jawabnya singkat melalui pesan Whatsapp. (ukt)
