BANTEN – Deden Apriandhi Hartawan akhirnya dilantik sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Banten, Rabu (09/07/2025) di Pendopo Gubernur Banten, KP3B, Kota Serang, Rabu (9/7/2025). Pengamban sumpah jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah (Sekda) Banten dilakukan Gubernur Banen Andra Soni.
Terpilihnya Deden sebagai Sekda Banten seperti yang telah diduga sebelumnya. Deden sebelumnya menjabat Sekretaris DPRD Banten saat Gubernur Banten Andra Soni menjadi Ketua DPRD Banten periode 2019-2024. Deden menumbangkan sejumlah pejabat senior lainnya, seperti Asda I Pemprov Banten Komarudin dan Siti Ma’ani Nina Kepala DP3AKKB Banten dan juga Plt. Inspektur Daerah Banten. Calon lainnya, Nana Supiana (Kepala Badan Kepegawaian Provinsi Banten), Rina Dewiyanti (Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah) Banten tak menggoyahkan posisi Deden.
Dalam sambutannya, Andra Soni menekankan, peran sekretaris daerah sangat penting dalam rangka sinkronisasi pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dalam pencapaian tujuan dan sasaran agar dapat berjalan optimal.
“Khususnya sinergi dan kolaborasi implementasi Program Hasil Terbaik Cepat Bapak Presiden Prabowo Subianto,” tegas Andra Soni mengutip bantenprov.go.id.
Gubernur menambahkan, Sekda Provinsi Banten dapat memobilisasi dan mengoptimalkan program dan kegiatan dalam pencapaian target dan sasaran kinerja yang tertuang dalam dokumen perencanaan dan penganggaran.
Politikus Partai Gerindra ini lantas menyebut delapan delapan Program Prioritas Pemerintah Provinsi Banten saat ini.
Siapa Deden Apriadhi?
Deden Apriandhi Hartawan adalah putera mantan Anggota DPRD Kabupaten Serang, H. Maman Rizal yang juga mantan Ketua Umum Tjimande Tari Kolot Kebon Djeruk Hilir (TTKKDH) Provinsi Banten.
Pria kelahiran Kabupaten Pandeglang 28 April 1975 ini adalah alumni Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) dan lulus pada tahun 1999.
Pertama kali menjabat sebagai Kasubag Kerja Sama Luar Negeri di Biro Pemerintahan Provinsi Banten pada tahun 2003. Pada saat Banten dipimpina Gubernur Ratu Atut, di 2007 Deden menjadi Kasi Sarana Eksplorasi di Dinas Pertambangan dan Energi, lalu pada 2008 menjadi Kasi Penyaluran Minat dan Bakat Pemuda di Dinas Pemuda dan Olahraga.
Saat Atut memenangi Pilkada Banten tahu 2011 dan kembai menjadi Gubernur Banten, Deden dapat promosi menjadi Kepala Bidang Pemberdayaan dan Pengembangan Kepemimpinan Pemuda, lalu menjabat Kabid Sosial Budaya dan Kemasyarakatan di Balitbangda pada tahun 2013.
Karirnya di jabat eselon II didapat pada saat Rano Karno menjadiGubernur menggantikan Atut yang ditangkap KPK. Deden diberi jabatan Kepala Biro Pemerintahan, kemudian Kepala Biro Humas dan Protokol pada 2015.lalu sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Banten di tahun 2017. (red)
