BANTEN – Kisruh di tubuh internal Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) Bakal Calon Ketua Umum KONI Banten 2025-2029 yang mempermasalahkan penetapan Ketua Ajat Sudrajat dan Sekretaris Rizki Ramadhan membuat pengurus KONI Banten lainnya angkat bicara. Wakil Ketua III Abdul Salam Salim mengaku akan meminta pembenahan.
“Jujur, saya tidak tahu kalau ada penetapan dari KONI Banten. Surat Keputusan (SK) Ketua TPP atas nama pak Ajat dan Sekretaris Rizki. Nanti akan saya tanyakan saat rapat dengan pimpinan dan pengurus di KONI Banten pada Jumat (12/9/2025),” papar Salam kepada awak media, Selasa (9/9/2025).
Seharusnya, disampaikan Salam, Wakil Ketua I KONI Banten Roni Alfanto yang membidangi organisasi bisa memberikan arahan. “Nanti lah saya tanyakan. Yang jelas harus dibenahi. Hanya saja, kita harus tetap berfikiran positif dan masih ada waktu untuk memperbaikinya supaya tidak berkembang ke yang lain atau mempengaruhi hasil TPP nantinya karena ada yang menggugat,” ucapnya.
Baca juga Kebijakan KONI Banten Dalam Persiapan PON Aceh-Sumut Dikeluhkan
Dia sendiri lebih sepakat bila mana penetapan Ketua dan Sekretaris TPP bagaimana tujuh orang yang sudah ditunjuk saja. “Entah mau aklamasi atau voting urusan mereka saja nantinya,” ujarnya.
Sedangkan Ketua TPP Bakal Calon Ketua Umum KONI Banten 2025-2029 Ajat Sudrajat pilih bungkam ketika jabatannya disoal oleh anggotanya.
Hal ini tergambar jelas, saat awak media berusaha menghubungi pak Ajat di nomor 08176833771. Baik pesan singkat melalui WhatsApp maupun di telepon, yang bersangkutan tidak merespon sama sekali padahal nomornya aktif pada Selasa (9/9/2025).
Anggota TPP Bakal Calon Ketua Umum KONI Banten 2025-2029, Tubagus Kumaru Nurzaman mengaku akan tetap tegas meminta KONI Banten untuk mengkaji ulang SK yang telah dibuat atas nama Ketua Ajat Sudrajat dan Sekretaris Rizki Ramadhan.
Soalnya, menurut pria yang kerap disapa Entus tersebut, tidak ada aturannya. “Masa penunjukan Ketua dan Sekretaris oleh KONI Banten. Kan lucu. Saya tidak mau dikemudian hari ada gugatan terkait TPP. Karena menurut saya rawan digugat,” tuturnya.
Untuk tahapan sendiri, diakuinya tetap berjalan. Pengambilan formulir dan penyerahan itu tanggal 8 sampai 19 September. Lalu pada 28 September sampai 6 Oktober verifikasi dan validasi berkas persyaratan dan 7 -13 Oktober pemberitahuan Bakal Calon Ketua Umum KONI Banten 2025-2029 yang memenuhi syarat dan dinyatakan lolos.
Sekedar informasi, diberitakan sebelumnya TPP Bakal Calon Ketua Umum KONI Banten 2025-2029 yang beranggotakan tujuh orang sedang kisruh masalah internal. Di mana mempermasalahkan posisi Ketua dan Sekretaris TPP.
Diketahui, Ketua dipimpin Ajat Sudrajat (KONI Banten), Sekretaris Rizki Ramadhan (KONI Banten), Agus Irawan (KONI Kabupaten Serang), Dirman (KONI Kota Tangerang), Iyos Rosandi (Pengprov PASI Banten), Tubagus Kumaru Nurzaman (Pengprov PDBI Banten) dan Ratna Ambarwati (Perwosi Banten). Ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) KONI Banten Nomor 50/SK-BO/KONI-BTN/VIII/2025 yang ditandatagani oleh Edi Ariadi pada tanggal 29 Agustus 2025 lalu.
Salah satu anggota TPP, Tubagus Kumaru Nurzaman mengatakan, kaget bila Ketua dan Sekretaris TPP sudah dipilih dan SK nya ditandatangani oleh KONI Banten.
Pria yang kerap disapa Entus itu menceritakan, mereka berlima di TPP terpilih saat hasil dari Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) KONI Banten 23 Agustus 2025. Nah, saat kegiatan tersebut, dua perwakilan dari KONI Banten belum disebutkan.
“Ya tidak masalah bila belum ada nama. Tapi jangan tiba-tiba sekarang sudah ada penunjukan Ketuanya Ajat Sudrajat dan Sekretarisnya Rizki Ramadhan. Tidak benar bila demikian. Ketua dan Sekretaris harus dipilih bersama kami berlima, bukan oleh KONI Banten. Mereka hanya memberi SK saja,” tuturnya.
Dirinya pun meminta supaya KONI Banten mengkaji ulang dan menyerahkan pemilihan jabatan Ketua dan Sekretaris TPP melalui TPP yang telah ditunjuk saat Rakerprov KONI Banten. “Persiapan TPP tetap berjalan, SK Ketua dan Sekretaris dibuat ulang,” jelasnya. (ukt)
