PPDB Banten : Rumah Berjarak Kurang Dari 1,5 KM, Namun Tak Masuk Jalur Zonasi di SMAN 2 Kota Serang
BANTEN – Warga Kota Serang bernama Wawan Satria tak bisa menutupi rasa kecewanya lantaran adiknya tidak bisa bersekolah di SMA Negeri 2 Kota Serang.
Adiknya tersingkir dari sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jalur zonasi. Padahal, jarak antara rumahnya dan sekolah tersebut tidak sampai lebih dari 1,5 kilometer.
Wawan Satria mengaku heran adik iparnya yang bernama Dhika Prasetyo tak masuk jalur zonasi.
“Iya nggak masuk urutan soalnya. Kalau saya ukur antara jarak (sekolah) sama rumah kan mungkin gak sampai 1.400 meter,” ujarnya di halaman SMAN 2 Kota Serang, Senin, (24/06/2024).
Lihat juga Digaji Sejuta Rupiah, Pendaftar Petugas Data Pemilih Pilkada di Banten Membludak
Wawan mengatakan, berdasarkan pengukuran yang dilakukan melalui maps dan dilampirkan dalam dokumen persyaratan hanya berjarak 1.455 meter. Dia mengungkapkan, rumah dan sekolah berada dalam satu kelurahan yang sama yaitu Kelurahan Karundang.
“Bermasalah jarak si pak yah. Soalnya aneh juga deket rumah kita satu kelurahan tapi gak masuk zonasi,” ungkapnya.
Wawan menambahkan, adiknya saat ini belum mendaftar ke sekolah manapun karena akan mencoba kembali masuk SMAN 2 Kota Serang melalui jalur lain.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMAN 2 Kota Serang, Monlex Azwari mengatakan, PPDB saat ini terbagi kedalam beberapa jalur yaitu zonasi, afirmasi, prestasi, dan perpindahan orang tua.
Pada saat awal pembukaan, kata Azwari, yang bisa masuk zonasi yaitu rumah paling jauh dengan jarak 6.000 meter. Namun saat ini jarak terjauh hanya sejauh 1.361 meter lantaran rumah siswa yang paling jauh akan tergeser oleh rumahnya yang terdekat.
“Setelah diverifikasi tergantung jarak yang diverifikasi. 61 meter (rumah siswa baru) terdekat,” ungkapnya.
Azwari menyebutkan, pada tahun ajaran 2024/2025 SMAN 2 Kota Serang hanya menampung sebanyak 432 siswa. 216 diantaranya merupakan kuota zonasi. Total siswa pendaftar jalur zonasi sendiri mencapai 700 orang dan saat ini telah ditutup. (ukt)
